BNNK Aceh Tamiang Laksanakan Uji Tertulis Bagi 660 Para Pelamar.

harianfikiransumut.com - Aceh Tamiang : Sebanyak 660 peserta pendaftar calon tenaga kerja PDPK dan TKK BNNK (Badan Narkotika Nasional Kabupaten) Aceh Tamiang mengikuti ujian tulisan berlangsung pada pukul 13:30 Wib bertempat di gedung Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN2)  Kecamatan Karang Baru Aceh Tamiang, Sabtu (12/01).

Para peserta uji terdiri 355 pelamar perempuan dan 305 pelamar Laki - Laki, kesemuanya mengikuti tes ujian Tertulis pada tahap pertama, sebagai penjaringan untuk mencari kualitas yang terbaik dijadikan sebagai Tenaga kerja di BNNK Aceh Tamiang di 2019 ini.

Hal tersebut disampaikan oleh  AKBP Trisna Sapari Yandi, SE  Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Aceh Tamiang saat berlangsungnya pelaksanaan ujian Tertulis.

Disampaikan nya "Dari 660 orang peserta ywng mengikuti ujian dihari pertama ini merupakan sebagai pendaftar yang tercatat pengambilan Nomor ujian dari masing - Masing Katagori, sebanyak 372 orang pelamar di Katagori Administrasi Umum, terdiri dari 185 perempuan dan 187 untuk Laki - Laki.

Sedangkan untuk Katagori Perawat sebanyak 18 orang pelamar terdiri dari 11 orang perempuan dan 7 orang laki - Laki, untuk Katagori Adm Umum Klinik sebanyak 103 orang pelamar, terdiri dari 56 orang pelamar dari perempuan dan 47 orang pelamar dari laki - Laki, dan untuk Katagori Analisis Kesehatan sebanyak 10 orang pelamar dari perempuan.

Kemudian untuk bidang Penyuluhan sebanyak 72 orang pelamar, 46 orang perempuan dan 26 orang laki - laki, untuk Konselor sebanyak 4 orang, 3 perempuan dan 1 orang laki - laki, sementara untuk pengelolaan Keuangan sebanyak 35 orang pelamar diantaranya 23 orang perempuan dan 12 orang laki - Laki, jelasnya..

AKBP Trisna Sapari Yandi, SE  mengatakan "dari 789 orang pendaftar yang masuk ke pihak BNNK Aceh tamiang, Sebanyak 59 orang yang tidak lulus secara administrasi dan 69 Orang pendaftar yang lulus administrasi namun tidak mengambil Nomor ujian pada saat batas waktu yang telah di tentukan dan di nyatakan gugur, sebutnya.

Selain itu, beliau juga menjelaskan " Terkait pelaksanaan Tes ujian, lembaran soal ujian didatangkan langsung dari wilayah Provinsi Sumatra Utara, pihak BNNK Aceh Tamiang sama sekali tidak mengetahui tentang soal dan isinya.

"Pada pelaksanaan ujian, BNNK Aceh Tamiang turut melibatkan pengawas/monitoring dari perwakilan pihak unsur Media dan perwakilan unsur LSM guna mengantisipasi adanya kecurangan dalam pelaksanaan ujian, kata AKBP Trisna.

Kita berharap, Dengan maksud dan tujuan pelaksanaan ujian yang diikuti oleh para peserta calon tenaga Kerja Kontrak PDPK dan TKK BNNK Aceh Tamiang, untuk mencari dan menyaring para pendaftar yang berkualitas baik bukan yang berkuantitas, tegasnya.

Dari 11 orang pendaftar yang telah ditetapkan sebagai tenaga kerja baik PDPK dan TKK BNNK Aceh Tamiang, Pihak BNNK Aceh Tamiang akan mempertahankan kontrak kerja serta merekomendasikan untuk dipekerjakan kepihak BNN RI jika ada perekrutan, tutur AKBP Trisna saat mengakhiri,(pakar).
Komentar

Berita Terkini