Puluhan Hektar tanaman padi terancam membusuk dan rusak dan mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah, kata Syahlan salah seorang petani warga Kampung Medang Ara pada Media ini saat berada dilokasi Banjir.
Ianya mengatakan, puluhan hektar tanaman padi yang sudah berumur sekitar satu minggu dan satu bulan, terendam banjir, setelah di guyur hujan selama satu malam penuh.
Saat ini sawah miliknya terlihat seperti lautan dipenuhi air, hingga tanaman padi nyaris tidak kelihatan, terangnya.
lahan sawah miliknya berada di kampung Medang Ara kecamatan karang baru Kabupaten Aceh Tamiang tepatnya di lintasan jalan Nasional Medan - B. Aceh, air yang datang juga merupakan kiriman dari daerah dataran yang lebih tinggi, katanya.
Penyebab terjadinya banjir di daerah ini, dikarenakan saluran air yang ada tidak mampu untuk menampung debit air hingga meluap dan membanjiri sawah milik petani yang sudah ditanami padi, setelah diguyur hujan deras selama satu hari penuh.
Akibat banjir, para petani harus menanggung kerugian hingga puluhan juta rupiah, dikarenakan tanaman padi yang terendam akan membusuk, dan rusak bahkan terancam gagal tanam.
Pantauan media dilapangan, akibat banjir, petani didesa ini merasa resah, sebab mereka terpaksa harus menanggung kerugian jutaan rupiah, tanaman padi yang terendam air diperkirakan akan membusuk, dan rusak bahkan terancam gagal tanam, (pakar).
