Liburan ke Takengon, Uji Nyali Main Arung Jeram.!!

Takengon, Aceh : (harianfikiransumut.com) - Wahana Arung Jeram yang berada di Lukup Badak Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, patut di acungi jempol. Pasalnya, antusias masyarakat lokal dan bahkan dari luar daerah sudah mendatangi wahana arung jeram sungai Peusangan Lukup Badak Takengon.

Bagi Anda yang hendak berwisata ke Kabupaten Aceh Tengah Takengon, jika ingin bermain arung jeram di sungai peusangan Lukup Badak, Pegasing-Bies bisa jadi pilihan.

Wahana wisata arung jeram di sungai peusangan lukup badak, tergolong baru dan hal tersebut menjadikan kelebihan tersendiri, pasalnya setiap weekend tiba wahana wisata ini tak sepi oleh pengunjung.

Pantauan media online harianfikiransumut.com, pada Kamis 13/9/2018, sebelum mengarungi sungai peusangan lukup badak Takengon, para wisatawan terlebih dahulu mengarungi genagan air peusangan Pegasing-Bies. Lebih dari 10 perahu karet yang dinaiki oleh 4-6 orang setiap perahunya berlomba-lomba memacu andrenalin sekaligus ujian nyali dalam menunggangi perahunya.

Selain itu, traveler juga dapat bebas berenang di genangan air peusangan lukup badak. Jangan khawatir genangan air yang ada di sungai peusangan lukup badak Takengon tidak mengalir deras seperti sungai pada lainnya.

Untuk sampai ke obyek wisata ini, traveler tinggal datang ke kawasan Lukup Badak Takengon Kabupaten Aceh Tengah, lokasi wahana arum jeram itu berada di Desa Lukup Badak, Kecamatan Pegasing Kabupaten Aceh Tengah. Di sana Anda akan menemukan sejumlah jasa wisata arung jeram.

Untuk menikmati wahana wisata arum jeram yang dapat menguji ardenalin ini Anda tidak harus membeli tiket, hanya membayar parkir dan menyewa perahu karet saja.

Koordinator wahana arum jeram sungai peusangan lukup badak Takengon, Afrizal menjelaskan, "Untuk setiap penyewaan perahu karet tersebut, bagi paket keluarga di hitung per-orangnya Rp. 60 Ribu. Sedangkan untuk semi extrim Rp.130 Ribu, itu hanya diperbolehkan satu perahu karet 4 orang. Sedangkan untuk grede extrim di kenakan tarif Rp. 150-175 Ribu, yang untuk grede extrim untuk saat ini masih promo, ungkap Afrizal.

Ada yang berbeda ber-arung jeram di Sungai Peusangan Takengon, sebelum masuk ke jeram-jeram yang berada di Sungai peusangan lukup badak, para wisatawan dapat mengarungi genangan air Sungai peusangan sejauh 2 km.

Traveler akan diajak melewati genangan air Sungai Peusangan Lukup Badak lebih dulu.
Usai mengarungi genangan air peusangan, traveler akan mengarungi aliran Sungai Lukup Badak sejauh 2 sampai 3 km yang lokasinya hanya dibatasi oleh jalan raya. Perahu karet yang digunakan oleh para wisatawan di Sungai Peusangan Lukul Badak, langsung dinaikan ke dasar air oleh pengelola.

Sebelum perjalanan diteruskan ke Sungai Peusangan Takengon, para wisatawan akan diberi pengetahuan soal tipikal jeram-jeram yang ada di Sungai Puesanagan Lukup Badak. Hal tersebut dilakukan oleh pengelola agar para wisatawan tetap menjaga keamanan dan kenyamanan saat mengarungi sungai.

Menariknya lagi, setelah diberi pengetahuan keamanan oleh pengelola, perjalanan diteruskan. Tak jarang saat wisatawan mengarungi sungai itu, jeritan-jeritan terdengar dari para wisatawan.

Salah satu pengunjung wahana arum jeram Takengon, Korim Bin Kudus menyampaikan pada media online harianfikiransumut.com, "Arung jeram di Sungai Peusangan Takengon ini memiliki keunikan tersendiri, yaitu sebelum mengarungi sungai wisatawan terlebih dahulu mengarungi genangan air peusanagan mulai dari pegasing hingga bies, sehingga hal tersebut tidak membuat para wisatawan tak bosan bermain arung jeram di Sungai Peusangan Takengon".

"Antusiasme pengunjung sangat bagus sekali, sangat banyak peminatnya," ujarnya.

Trek arung jeram di Peusangan pun cukup panjang, sekitar 5 km dan memiliki sensasi tersendiri bagi para pengunjung.

Korim mengungkapkan, saat para wisatawan mengarungi Sungai Peusangan Takengon, mereka akan merasakan sensasi yang luar biasa dan akan menghadapai tiga jenis jeram.

"Sensasinya masuk ke jeram-jeram, ada tiga jeram yang lumayan menguji ardenalin di antaranya jeram blender, domba dan sexy," ungkapnya.

Lebih lanjut Korim menambahkan, yang membedakan arung jeram di Sungai Peusangan lukup badak yang berada di wilayah Aceh Tengah, merupakan tipikal aluran airnya termasuk stabil meski di musim kemarau atau hujan karena sumber aornya berasal dari bendungan.

"Musim kemarau, sungai peusangan aliran airnya juga stabil. Kemarau dan hujan juga tidak berpengaruh, musim hujan tidak ada banjir bandang tetap teratur airnya," jelasnya.

Bagi Anda yang takut dengan aliran air deras jangan khawatir. Ripikal aliran air stabil bisa menjaga traveler tetap aman untuk berarung jeram.

"Sensasinya cukup menegangkan, apalagi saya takut dengan arus air yang seperti ini. Tapi katanya aliran airnya stabil, jadi mudah dibimbing oleh pengunjung," kata Korim Bin Kudus salah seorang Traveler asal Banda Aceh. (Dasa)
Komentar

Berita Terkini