Olah Raga Panah dapat melatih koordinasi mata dan tangan serta mental

Aceh Tamiang - harianfikiransumut.com : Olahraga memanah yang sedang merebak di masyarakat, baik secara Nasional maupun Internasional sehingga banyak melahirkan komunitas
Komunitas memanah ini merupakan salah satu kegiatan minat dan bakat yang dapat di salurkan oleh para pecinta olah raga memanah.

Ketua Club Panahan Finus Archery Club Yunus di dampingi Irwan Hadi selaku Sekretaris Club Panahan mengatakan pada media harianfikiransumut.com (17/07/2018), bahwa latar belakang komunitas Panahan ini adalah merupakan olah raga Sunnah yang di lakukan oleh Rasulullah pada zaman dahulu sekaligus untuk memperkenalkan olahraga sunnah ini secara terbuka kepada masyarakat umum, jelasnya.

Kegiatan di komunitas Panahan ini Sudah memiliki 44 orang Anggota, dengan latihan rutin yang dibagi ke dalam tiga tingkatan,  Basic(dasar), intermediate(pertengahan) dan advance(atas).

Pelatihan memanah ini, bertajuk kan FINES ARCHERY CLUB dan FINES HORSEBACK beralamatkan di dusun Setia Jalan Inpres Air Tenang Kampung Tanah Terban Kecamatan Karang baru Kabupaten Aceh Tamiang, bagi masyarakat yang berminat untuk bergabung bisa langsung menghubungi no WA did0852-6187-8169 atau langsung melalui FB yunus_sp@yahoo.com dan finusarchery.

Kegiatan latihan memanah ini dilakukan setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu pada pukul 16:30 Wib setelah waktu shalat 'ashar tepatnya di belakang kantor DPRK Aceh Tamiang.

Secara tehnik latihan memanah ini melalui tahapan, tahapan pertama memanah dengan keseimbangan untuk mendapatkan ketepatan dalam memanah target, Selanjutnya di tahapan kedua dengan memanah berkuda.

Yunus mengatakan Club panah berkuda ini di ikuti dari berbagai kalangan masyarakat, baik PNS, TNI, POLRI, Mahasiswa, Pelajar serta Masyarakat Umum, Club Archery HORSEBACK ini juga telah terdaftar di KONI Aceh Tamiang dan telah tergabung didalam perkumpulan Pemanah berkuda Indonesia (PERDANA), saat ini Club Panahan ARCHERY dan HORSEBACK belum memiliki Lapangan Latihan Khusus, oleh karena itu di harapkan kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas terkait agar dapat mendukung kegiatan olahraga memanah ini  juga dapat mengakomodir Club yang di pimpinnya.

Melalui hasil Munas PERDANA yang berlangsung di Tomoro Magetan Provinsi Jawa timur beberapa waktu lalu yang di hadiri M.Edy Sasak selaku Ketua Umum Pordasi Pusat , bahwa PERDANA di setujui untuk masuk kedalam Komisi PORDASI Pusat, jelasnya.

Yunus menambahkan, Aceh merupakan daerah serambi Mekkah, oleh karena itu jangan sampai ketinggalan dengan daerah lain, seperti daerah Jawa, Kalimantan dan Papua yang berlomba lomba untuk melestarikan olahraga memanah.

Direncanakan pada tanggal 3 September 2018 mendatang, akan diadakan Kompetisi Memanah yang bertempat dilapangan Panahan belakang Kantor DPRK Aceh Tamiang, tambahnya,(pakar).
Komentar

Berita Terkini