Humbang Hasundutan - harianfikiransumut.com : Pembukaan Festival dan lomba Seni Siswa Nasional Sekolah Dasar Tahun 2018 ( FLS-2N-SD) yang dilaksanakan di gedung SDN 173417 Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan Sumatera Utara , Kamis, 31/5 , didalam penetapan juara FLS-2N-SD diduga Rincu dan perlu dipertanyakan kembali .
Pantauan Media Harian FIKSUM .Com kelokasi," bahwa juri dalam tiga kategori yang diperlombakan diduga sarat Rincu dan perlu dipertanyakan kembali, senada telah memberikan nilai point yang tidak adil terhadap siswa yang ikut tampil. Ini diketahui ketika awak media mendengar para guru pendamping rubut mendengar hasil keputusan juri pilih buluh , diantarnya ," untuk juri duambil dari guru yang berasal dari dikecamatan tersebut , tidak diikut sertakan guru yang berkompeten dalam bidangnya diantaranya guru kesenian , guru seni lukis dan guru seni tari dan hanya diikut sertakan sebagai dewan juri dari Ibu Pengawas Sekolah Wilayah I Kecamatan Pollung serta diantaranya Minta Lumban Gaol , Benget Banjarnahor , Tiur Pandiangan .
Berdasarkan konfi rmasi awak media ketika festival berlangsung , guru pendamping merasa kurang puas terhadap penilaian juri yang ada diantaranya ketidak beresan berupa tidak sesuai dengan JUKNIS Perlombaan yang berlaku, diantaranya untuk peserta lomba tari yang seharusnya tampil 3 orang sesuai juknis menjadi 6 orang , untuk vokal solo peserta yang tidak mampu menghafal lirik lagu menjadi juara satu , untuk lomba seni gambar , sebelum dipertandikan, panitia sudah melarang dan membentak salah seorang siswa SD untuk tidak mengambar sesuai dengan juknis yang berlaku , sehingga siswa tersebut minder dan mengundurkan diri dalam .
Minta br. Lumban Gaol sebagai Pengawas sekolah wilayah I Kec. Pollung Kabupaten Humbahas ketika dikonfirmasi awak media mengatakan , bahwa dalam vokal seni " tidak harus didampingi musik " ini tertuang sesuai isi Juknis yang ada , para panitia hanya meminta warna lagu dari peserta yang tampil, jika didampingi musik , musik harus dikecilkan , " musik itu untuk menggiringi lagunya , harus warna/suara lagunya yang nampak , bukan musiknya , ungkapnya .
Ditambahkannya , kalau pertandingan di kecamatan tidak harus diunggulkan pakai musik dalam vokal solo , kami hanya melihat warna / suara dari peserta .
jika musik dikeraskan volumenya , kami minta agar musik dikecilkan , jika seandainya pelaksanaan ini dilaksanakan di tingkat Kabupaten maka peserta yang harus mengikuti atau mengiringi musiknya dan untuk jenis pakaian yang dipergunakan asal rapi dan tidak menyolok , bagaimanalah anak anak , ujarnya .
Para juara FSL2N - SD antara lain :
Vokal Solo untuk juara I diraih dari SDN 173434 , Juara II SDN 175082, Juara III SDN 173490
Seni Tari Kreasi Baru , untuk juara I SDN 173434 , Juara II SDN 175780, Juara III 173410
Seni Lukis , untuk juara I SDN 173434, Juara II 179427 , Juara III SDN 173416
Diakhir acara panitia memberikan sport yang baik serta menyerahkan piala . Minta Lumban Gaol berpesan , banyak mengucapkan terima kasih kepada bapak ibu guru dan juga guru pendamping yang telah bersusah payah memberikan waktu dan tenaganya dalam melatih anak anak ini , dan semoga tahun depan para peserta yang baru dapat lebih berkembang dan semakin pintar , dan bagi yang juara kami ucapkan selamat dan bagi yang belum jangan berkecil hati . Kami berharap bagi yang juara di tingkat kecamatan hari ini kelak dapat dipertanggung jawabkan/ dipertahankan ditingkat kabupaten nanti , kami harapkan para guru pendamping bisa lebih bekerja keras dalam melatih cerita bergambar, vokal solo , dan begitu juga seni tari , ujarnya .
Ditambahkannya ," kepada bapak ibu guru yang ikut bersusah payah dalam mendidik anak anak ini , semoga Tuhan memberikan rahmat dan berkatnya kepada keluarga kita semuanya .
( B. Nababan )